more than just radio

more than just radio
pro2

Minggu, 02 Desember 2007

JELITA EDISI 3 Des 2007 (KARIR)

Solusi Tepat Saat Beban Kerja Menumpuk
Memang dipercaya oleh atasan untuk melakukan banyak tugas, menyenangkan. Tapi bila sudah melebihi kemampuan pasti akan membuat anda stres. Kondisi anda semakin cepat sakit atau perasaan jenuh akan lebih sering menyerang anda sehingga anda harus terus bekerja melebihi waktu kerja yang sewajarnya. Beban kerja yang bertumpuk, melakukan pekerjaan yang sama dalam jangka waktu yang lama memang sudah menjadi masalah bagi pekerja saat ini.
Menunjukkan dedikasi tinggi pada perusahaan boleh-boleh saja tapi hanya akan memberi hasil negatif baik dari segi kesehatan dan kepuasan. Apabila anda ingin efektif dan menikmati pekerjaan maka anda harus memiliki rambu-rambu yang membatasi semangat anda.
Karyawan yang memiliki beban kerja sangat berat, pasti akan lebih sering mengeluh kepada atasan mereka. Tapi cobalah sesekali anda lakukan tidur siang di tempat yang memungkinkan di kantor agar tidak akan ada yang mengeluh menyalahkan anda. Jadi anda jangan terlalu memaksakan diri untuk bisa menyelesaikan semua pekerjaan secepatnya.
Karena stres juga bisa menjadi salah satu faktor paling efektif dalam membangkitkan semangat dalam bekerja. Sebagian orang, terkadang membutuhkan rasa stres agar tetap bisa berpikir sehat. Stres juga mampu menstimulasi dan membuat anda merasa berharga, esensial dan vital bagi perusahaan. Pemikiran anda pun bisa bekerja lebih aktif, sehingga stres masih menjadi faktor yang bisa dimanfaatkan. Tapi di sisi lain, terlalu banyak hal-hal baik juga bisa menyebabkan hal yang tidak baik. Bila anda bekerja dengan tingkat stres tinggi secara terus menerus maka lama kelamaan juga akan menimbulkan kejenuhan. Apalagi bila pekerjaan tersebut akhirnya banyak yang tidak tertangani. Jadi tidak ada salahnya jika anda baca dan pahami langkah untuk menyiasati saat banyak tugas yang harus anda selesaikan, simak berikut ini.
Yang pertama adalah pahami kemampuan anda. Akan lebih baik bila anda mulai mengorganisir tugas lebih dulu, dari sekedar menyelesaikan semua pekerjaan yang ada. Bila merasa tidak mampu mengorganisirnya maka menandakan bahwa tugas anda sudah terlalu banyak. Jadi mulailah kembali memahami apa saja sebenarnya pekerjaan utama anda agar anda bisa memilah mana yang harus anda kerjakan dan mana yang tidak.
Ada beberapa tanda yang menyebabkan beban tugas anda menjadi lebih berat. Jika atasan anda tidak memiliki pemahaman tentang apa saja yang harus anda hasilkan maka ia akan menugaskan anda tanpa peduli apakah anda mampu menyelesaikannya sesuai tenggat waktu yang diinginkan.
Tanda yang kedua adalah kurang adanya sinergi dan kerja tim dengan rekan kerja dalam menyelesaikan pekerjaan. Tapi bila anda mampu bekerjasama dengan baik maka pengaruhnya akan baik untuk anda.
Permasalahan lainnya yang secara langsung berpengaruh dengan menumpuknya tugas anda adalah agenda rapat yang tidak efektif, terhambatnya komunikasi antara pimpinan perusahaan dengan pekerjanya dan tidak meratanya pembagian tugas.
Interupsi yang terlalu banyak juga bisa membuat kerja anda menjadi semakin menumpuk, terlalu lama menerima telepon atau lingkungan yang kurang mendukung untuk berkonsentrasi juga bisa menjadi penyebabnya.
Beberapa kegiatan atau janji yang tidak terorganisir dan membutuhkan perhatian juga akan mengganggu jadwal kerja anda meski mendesak. Jadi cobalah sebisa mungkin anda atur pola kerja anda agar beban kerja anda tidak terlalu menumpuk.
Siasati yang kedua adalah membicarakan masalah tersebut kepada atasan. Apabila ada masalah yang anda hadapi di kantor sebaiknya bicarakan kepada orang yang tepat yaitu atasan anda. Jadwalkanlah pertemuan dengannya dan diskusikan keluhan anda. Banyak karyawan yang tidak ingin melakukan tindakan ini atas alasan takut disangka pemalas dan kurang kompeten. Padahal anggapan ini tidak benar, karena banyak juga pimpinan yang menghormati karyawannya terutama karena ia akan melihat bahwa anda adalah orang yang peduli dengan pekerjaan anda dan perusahaan tentunya.
Cara yang ketiga adalah menetapkan standar anda. Sudah pasti anda membutuhkan waktu untuk diri anda sendiri. Tentukan waktu dimana anda tidak ingin diganggu oleh suara telepon, rekan kerja atau klien. Lalu matikan telepon genggam anda, lupakan email anda karena tidak semua email harus dijawab segera dan cobalah untuk menetapkan waktu khusus untuk menjawab semuanya.
Gunakan waktu 'bebas' ini untuk menyaring dan memprioritaskan semua tugas yang masuk sehingga anda bisa mencari tahu seberapa besar beban kerja yang diberikan pada anda sebenarnya. Bisa juga bisa dengan mengkompilasikan tugas rutin mingguan dan bulanan sehingga anda dapat mengerjakannya sesuai dengan prioritas dan tenggat yang ditetapkan.
Setelah anda dapatkan daftar tersebut, fokuskan diri dengan mengerjakan satu persatu tugas tersebut sesuai dengan seberapa cepat kemampuan anda bekerja. Meski pekerjaan bertumpuk, bila dikerjakan satu persatu berdasarkan prioritasnya maka beban tugas yang ada pun lama kelamaan akan bisa diatasi dan anda akhirnya menemukan sistem yang baik dalam menyelesaikannya secara efisien.
Alternatif lain yang bisa anda lakukan adalah meminta tenaga bantuan. Jadi cobalah anda yakinkan pada pimpinan atau pihak manajemen untuk memberikan anda tenaga bantuan. Meski berarti akan ada pengeluaran tambahan tetapi pengeluarannya itu sebenarnya jauh lebih kecil bila dibandingkan dengan efektifitas yang didapat dari hasil kerja di bagian anda. Semakin efisien anda bekerja maka akan semakin berkualitas pula hasil kerja yang akan dihasilkan. Semoga anda berhasil.
Penangkal Stres
Penyakit stres sering menyerang siapapun, kapanpun dan dimanapun anda berada. Karena memang sangat rentan terjadi pada kehidupan di kota besar. Banyaknya tumpukan masalah yang tidak dapat terselesaikan bisa menjadi akar dari stres. Biasanya stres ditandai dengan kepala pusing, bingung atau linglung, tidak bisa tidur, merasa tidak berbahagia, jantung terus berdebar atau perasaan tidak enak lainnya yang bisa menjadi ganjalan dalam hidup anda.
Sebenarnya stres bukan penyakit yang tidak bisa diobati tetapi anda bisa cegah dari awal. Tidak ada salahnya jika anda coba beberapa langkah mudah, simak berikut ini.
Langkah yang pertama adalah memberikan waktu untuk diri anda sendiri secara khusus. Cobalah anda sediakan waktu 15 menit untuk melakukan kebiasaan atau aktivitas yang paling disenangi.
Kedua adalah ceritakan masalah yang anda hadapi kepada orang terdekat. Bagi anda yang terbiasa memendam sendiri gejolak hati, ada baiknya berlatih untuk bisa mengungkapkan perasaan hati. Karena memendam ungkapan atau perasaan hati merupakan salah satu sebab meningkatnya stress negatif.
Ketiga adalah melakukan aktivitas fisik. Anda tidak perlu melakukan olahraga yang berat tapi anda cukup lakukan renang, jogging, gerak jalan, yoga, aerobik dan bersepeda santai. Yang penting anda harus lakukan aktivitas tersebut secara rutin dan aktif agar menjauhkan anda dari stres.
Langkah keempat adalah makan teratur dan bergizi. Cobalah anda perhatikan makanan yang anda konsumsi, karena makanan yang bergizi adalah kunci utama kehidupan sehat. Seperti mengkonsumsi ikan, daging dan makanan kaya vitamin.
Kelima adalah tidur yang cukup. Karena istirahat yang cukup dan tidur yang teratur akan bagus tidak saja bagi tubuh, tapi juga bagi ‘dalamnya’.
Keenam adalah memiliki ambisi bagus tapi jangan sampai ambisius. Jadi lakukan yang terbaik, tapi jangan ngoyo dan selalu merasa kurang bila tidak sesuai ekspektasi anda.
Saat anda beristirahat sekitar 15 menit dalam bekerja maka akan membantu anda dalam memerangi segala sesuatu yang akan menimbulkan bermacam ketegangan.
Belajarlah untuk membaca situasi dan perubahan dalam dunia kerja. Cobalah anda belajar menerima setiap perubahan yang akan terjadi. Jangan menafsirkan setiap perubahaan sebagai hal yang negatif.
Hal terakhir adalah tertawa. Pupuklah rasa humor anda karena tertawa yang berasal dari dalam akan menjauhkan anda dari stres. Jadi sebelum anda terserang penyakit stres sebaiknya anda lakukan hal diatas. Semoga berhasil.

Tidak ada komentar: