NEW ENTRY Edisi Kamis 15 Nov 2007

1. Melly Feat Andika Pratama -BUTTERFLY

Melly gak ada habisnya, setelah proyek BBB yang dicela dan dipuji itu sekarang Melly balik lagi dengan proyek lagu untuk soundtrack film lagi. Kayaknya udah jadi jaminan lagu-lagu dari film yang soundtracknya dipegang oleh Mely bakal ngetop . Sebut saja soundtrack AADC, Eifel I'm In Love, Heart, Tentang Kita, BBB, Love Is Cinta dan.....Yang baru untuk film berjudul "Butterfly" yang katanya sih film drama serius dengan target festival dalam dan luar negeri yang merupakan proyek sutradara Nayato Vio Nuala yang sudah sekian lama tertunda. PH yang bakal memproduksinya adalah Maxima Production yang sukses membuat “Cinta Pertama”.Mellyana Goeslaw Hoed, lebih akrab dengan panggilan Melly Goeslaw (lahir pada 7 Januari 1974) adalah seorang penyanyi dan penulis lagu berkebangsaan Indonesia yang banyak digandrungi oleh penyanyi-penyanyi lainnya, Putri tunggal dari pasangan Ersi Sukaesih dan (Alm) Melky Goeslaw serta istri dari Anto Hoed ini telah sukses menciptakan banyak lagu, diantaranya lagu berjudul "Jika" di mana Melly Goeslaw berduet bersama Ari Lasso, kemudian disusul dengan kesuksesannya menciptakan lagu “Menghitung Hari” yang dibawakan oleh Krisdayanti serta lagu “Hati Yang Terpilih” yang dibawakan oleh Rossa, dan langsung mendapat sambutan hangat dari masyarakat. Selain itu bersama suaminya dia mendirikan grup musik Potret yang agak dilupain semenjak lebih ngetop bersolo kayaknya.Soundtrack film dinyanyikan ole Melly dan brondong yang beruntung adalah............... Andhika Pratama! Walaupun sudah sempat uji coba menyanyi di album soundtrack "Love Is Cinta", mungkin ini adalah kesempatan emasnya untuk dikenal sebagai penyanyi disamping sebagai bintang sinetron atau film. Aktor yang dibilang mirip Nicholas Saputra dan lahir 11 November 1986 di Malang ini semoga gak menyusul nasib penyanyi-penyanyi cowok yang berduet untuk lagu film bersama Melly, yang cuma bernasib sebagai penyanyi one hit wonder. Sebut saja Eric, Evan Sanders dan Jimmo (aduh khusus nama terakhir ajaib, lenyap tanpa pesan dan kesan.

2. Jordin Sparks Feat. Chris Brown - No Air

Akhirnya jawara American Idol season 6 Jordin Sparks bakal merelease debut album self-titlednya “Jordin Sparks” tanggal 20 November mendatang. Judul album ini sempat berganti-ganti, mulai dari “Tomorrow Comes Fast”, “Mademoisselle” hingga akhrinya diputuskan menjadi “Jordin Sparks”. Secara cover art, tidak ada yg istimewa. Tetapi terdapat 13 lagu di dalam album tersebut termasuk lagu kemenangan "This Is My Now" sebagai track ke-13. Berbeda dengan album Taylor Hicks, ia tidak menempatkan lagu kemenangannya "Do I Make You Proud" dalam album debutnya.Di release dibawah label Jive (distribusi SonyBMG), album ini diproduseri oleh Stargate, The Underdogs, Emanuel “Eman” Kiriakou, Sam Watters, Robbie Nevil, Espionage. Pasti dong, untuk kelas jawara American Idol pastilah dipilih produser-produser ternama.Single pertamanya “Tattoo” pun udah di release 27 agt lalu, dan mentok di peringkat 27 pula di Billboard Hot 100 singles. Diperkirakan album debut ini bakal terjual 600rb hingga 800rb keping di minggu pertamanya. Single berikut adalah kolaborasinya dengan rekan satu label perusahaan rekaman yang menaunginya, Chris Brown, duet ini malah terdengar lebih bagus daripada single "Tattoo". Gak Percaya? Coba dengeri!

3. Rini Idol - Cinta Tlah Memilih

Setelah lagu 'Aku Bukan Boneka' ciptaan M Novi Umar yang terdapat dalam debut album Rini pemenang Indonesian Idol Season 4 ini puas kamu dengeri yang mana Rini di lagu tersebut tampil lepas, riang dan up-beat yang 'sangat cheerfull' khas remaja dan range vokal yang lebar. Hari ini kita ketemu lagu balada dari album tersebut. Lagu 'Cinta Telah Memilih' yang ditulis oleh Orrie ini yangmana kita dapat menemukan dimensi penghayatan yang berbeda dari cewek berusia 17 tahun ini. Melankolik dan cukup membuat kita 'meleleh' mendengarnya.Menjelang Asian Idol yang acara puncaknya akan berlangsung pada 16 Desember 2007 dan disiarkan langsung dari RCTI ke lima negera peserta Vietnam, Filipina, India, Malaysia dan Singapura. Untuk wakil Indonesia, saat ini belum ada yang terpilih. Pemilihan wakil dari Tanah Air digelar mulai 24 November 2007. Dalam acara itu, Mike, Ihsan, Delon dan Rini berjuang untuk merebut hati penonton yang akan memilih mereka melalui telepon dan SMS.Pengumuman wakil Indonesia berlangsung pada 8 Desember 2007. Siapapun yang terpilih nantinya akan menyanyikan empat lagu, dua lagu berbahasa Indonesia dan dua lagu berbahasa Inggris. Penonton kembali dilibatkan untuk memilih dua lagu yang akan dibawakan di Asian Idol.

4.Guy Sebastian - In The Midnight Our

Guy Sebastian balik lagi dengan album bertitel "The Memphis Album" yang dirilis 9 November 2007 di Australia diikuti dengan tour pada bulan Maret 2008 nanti. Materi lagu dalam album ini berisikan lagu-lagu soul klasik sebut saja 'Soul Man', 'Knock On Wood', 'Respect Yourself' , '(Sittin' On) The Dock Of The Bay' dan 'In The Midnight Hour' yang menjadi single pertama dari album ini. Penggarapannya dengan bekerjasama dengan musisi seperti Duck Dunn, Lester Snell, dan Steve Cropper yang masing-masing adalah dedengkot dari musik soul.Soal kemampuan vokal memang tak perlu diragukan lagi, penyanyi kelahiran Klang, Malaysia tanggal 26 November 1981 ini adalah juara Australian Idol season 1 di tahun 2003. Sejak kemenangannya itu, dia punay 3 album yang masuk 5 besar album terlaris dan 7 lagu yang masuk top 20 do Australia. Selain itu namanya cukup di kenal di New Zealand, Malaysia, SIngapura dan Indonesia tentunya. Single perdananya berjudul "Angels Brought Me Here" sempat mencatat sejarah di Australia sebagai single dengan penjualan tertinggi pada pekan pertama dirilis dengan meraih 4 platinum. Lalu bagaimana dengan nasib album ke-4 ini. Keberanian Guy Sebastian untuk bermain di wilayah soul dengan bumbu country tampaknya harus dibayar mahal, setidaknya ia akan ditinggalkan penggemar-penggemar ABGnya yang masih mengharapkan Guy terus mengusung bubblegum pop sebagaimana ia dikenal selama ini.

5.Bram - Haruskah

Di negeri ini, jumlah penyanyi laki-laki yang eksis, tidaklah sebanyak penyanyi perempuan. Kalau pun toh ada yang muncul, lebih sering tenggelam kemudian. Nama-nama yang bertahan, bisa dibilang hanya itu-itu saja seperti Glen Fredly, Rio Febrian, atau Marcell. Tentu bukan sekedar menambah "koleksi" penyanyi cowok yang tidak banyak, kalau cowok bernama Abraham Alexander Tulong, atau dipanggil Bram, mencoba tampil dengan sesuatu yang berbeda. Cowok kelahiran Jakarta 10 Oktober 1987 memiliki latar belakang musikal dengan menguasai alat musik piano, biola, dan gitar. Artinya, secara teknis, tidak ada masalah. Kemudian, Bram juga pernah ikut mendukung tim sekolah musik Y2k yang mewakili Indonesia dalam Choir Olympic 2004 di Bremen Jerman dimana Indonesia mendapat medali perak menyisihkan 92 negara lainnya.Tak heran, kalau secara kualitas suara, Bram tak kalah dengan penyanyi-penyanyi baru yang "karbitan" itu. Cowok yang menghabiskan masak kecilnya di Kuala Lumpur ini yakin, albumnya bisa kembaliditerima pasar dengan baik. Loh kok gitu? La...iyalah, album ini dirilis ulang karena peredaran sebelumnya kurang memuaskan, tentunya dengan diganti lagu jagoannya diharapkan Bram dapat betul2 diterima penikmat musik Indonesia saat ini.

6. Skye Sweetnam- Music is My Boy Friends

Terlahir dengan nama Skye Alexandra Sweetnam pada tanggal 5 Mei 1987 di Origin Bolton, Ontario, Kanada, ini dia lady pop rock star baru yang disebut gabungan dari kegarangan Avril Lavigne dan kecantikan Ashley Simpson. Pertama dikenal lewat singlenya yang dirilis tahun 2003 berjudul "Billy S" menyusul album debutnya bertitel "Noise from the Basement" dengan single hits seperti "Tanglep up in me" dan "Number one" yang menempatkan Skye Sweetnam sebagai nominasi perhelatan musik akbar di Kanada, Juno Award untuk kategori New Artist Of The Year.Cewek yang menguasai juga instrumen musik seperti gitar dan piano ini baru saja merilis album kedua bertitel "Sound Soldier" pada tanggal 30 Oktober 2007 lalu dimana materi album ini dideskripsikan sebagai pertemuan "Nine Inch Nails dengan Britney Spears". Wow, penasaran kan? Setelah single pertama berjudul "Human", artis yang baru saja menyelesaikan tour panjang sebagai penyanyi pembuka dari Canadian Idol winner, Kalan Porter 2007 tour, mencoba menawarkan sebuah lagu yang bombastis banget! Judulnya "Music is My Boyfriend", lagunya gmana? I love this song so freakin much it rocks and so does skye!!!!!!!!!!!!!!!!!!

7. CannonBall - Kemarin

Bersiap - siap lah mendengarkan dentuman meriam musik yang energetic & romantic dari duo Canonball, yang beranggotakan Siska Salman ( vocals & guitar ) dan Kiki Marino ( drums ), lewat album pertamanya yang diberi title Cannonball.Canonnball dibentuk kurang dari setahun yang lalu, walaupun tergolong baru namun anggota duo ini cukup berpengalaman di dunia musik Indonesia. Keduanya pernah menjadi musisi pendukung Sheilla on 7 pada tur - tur mereka selama lebih dari setahun; Siska sebagai backing vocal, dan Kiki sebagai subtitute-drummer. Siska juga pernah tergabung dalam band deSisters. Dan pada bulan Mei 2006 lalu, Siska berhasil menjadi runner up di program music reality show " Reinkarnasi " yang disiarkan di Indosiar. Kiki sendiri sempat merilis 2 album bersama bandnya terdahulu, Es Nanas, di bawah bendera salah satu major label di Indonesia.Pada bulan Februari 2007 dibawah bantuan seorang executive producer dari Prancis bernama Dominic C ( salah satu tim produser band rock Prancis - Astonvilla, www.astonvilla.org ), Cannonball merilis EP ( mini album berisi 6 lagu ) secara independent, di bawah bendera Supreme Records. Salah satu lagu dalam EP ini " Why Me " berhasil menembus chart di Prambors FM - Nubuzz dan bertahan di chart selama 6 minggu serta sempat memuncaki chart ini.Full album Cannonball mulai diproduksi oleh mereka pada bulan Mei 2007 di Lahan Eross Studios dan G8 Studios, Jogjakarta. Warna musik yang ditawarkan dalam album ini adalah alternative-pop-rock yang kental dengan distorsi gitar serta melodi vokal yang anthemic dan catchy. Mereka menamakan warna musik mereka ini " Alternative-Soundtrack-Pop-Rock ". Sebagian besar liriknya bertemakan cinta dan persahabatan, tipikal tema yang banyak ditemukan di chick-literature yang sering dibaca dan dialami sehari - hari oleh remaja saat ini. Hampir seluruh lagu dan lirik dalam album ini ditulis oleh Siska & Kiki, kecuali Why He Why Me yang ditulis oleh Siska & Dominic. Dengan album ini, Canonnball berharap dapat menambah warna musik Indonesia tanpa terlalu banyak mengandalkan lagu yang bersedu sedan, tetapi lebih dengan spirit lagu yang " positive & energetic ".Sebagai single 1 dipilih lagu "Kemarin", yang bercerita tentang pengalaman seorang cewek yang tidak pernah diberi kepastian cinta oleh seorang cowok, tapi disampaikan dengan cara yang fun dan tidak berkesan cengeng dan hopeless. Walaupun format band ini mengingatkan dengan band "The White Stripes", tetapi usaha mereka lewat single dailyhot hari ini patut dikasih jempol!!

8. Matchbox 20 - These Hard Time

Perjalanan Matchbox 20 -- awalnya mereka memakai angka 20, tetapi pas di album kedua diubah dengan kata Twenty-- dimulai ketika Rob Thomas, seorang anak tentara yang lahir di sebuah basis militer di Jerman bertemu dengan Brian Yale (bassist) dan Paul Doucette (drummer). Sebelum resmi membentuk Matchbox Twenty mereka berkelana dalam beberapa band di Florida selama beberapa tahun. Mereka sebenarnya sudah cukup ngetop di Florida dengan nama Tabitha's Secret.Pada 1996, mereka mengajak Adam Gaynor (rhythm guitar yang kemudian keluar pada tahun 2005), yang telah bekerja pada Criteria Recording Studios di Miami, dan Kyle Cook (lead guitar) yang pernah belajar pada Atlanta Institute of Music untuk bergabung membentuk sebuah band bernama Matchbox 20.Kelompok ini kemudian digandeng produser Collective Soul, Matt Serletic dan merekam beberapa demo yang diedarkan di Amerika. Tidak lama mereka dikontrak Lava, anak perusahaan Atlantic Records dan merekam debutnya, Yourself Or Someone Like You, masih dengan produser Serletic. Album ini dikeluarkan pada Oktober 1996. Walaupun pada peluncurannya hanya mendapat sedikit perhatian, tapi Matchbox 20 nekad mengadakan tur keliling Amerika untuk mencari dan mengumpulkan fans.Mereka mengedarkan single ‘Long Day’ pada beberapa radio top dan berpengaruh, yang membuka jalan untuk hit breakthrough-nya single ‘Push’. Pada musim semi 1997, ‘Push’ mulai merintis jalan menuju puncak tangga lagu rock modern, dan sangat sering diputar di radio dan MTV. Pada musim panas, ‘Push’ masuk ke dalam Top Ten rock modern dan ‘Yourself Or Someone Like You’ mencapai Top 40 album dan ‘diganjar’ piringan emas. Banyak yang mengira Matchbox 20 akan menjadi band dengan hanya satu nomor hit untuk kemudian tenggelam. Ternyata nggak juga, selama musim gugur 1997, ‘3am’ menjadi hit yang lebih besar dari ‘Push’, mengantarkan ‘Yourself Or Someone Like You’ menjadi album dengan status multi-platinum (total 12 platinum) disusul album Mad Season(2000) dan album More Than You Think You Are (2002).Setelah menjual total 37 juta copy album mereka, pada tanggal 2 Oktober 2007 lalu mereka merilis album "Exile on Mainstream" yang sekaligus kembalinya dari hiatus band yang panjang sejak Februari 2005 dan membuktikan mereka tetap eksis dalam format band karena sebelumnya Rob Thomas tampak asyik dengan proyek solonya. Album ini berisi 5 materi lagu baru dan sisanya lagu-lagu yang pernah hits dan pernah dirilis. Jadi album ini semacam album kompilasi plus mungkin dikarenakan waktu yang mepet dalam mempersiapkan album ini. Tetapi full materi baru akan dipersiapakan untuk album ke-5 yang direncanakan akan dirilis pada tahun 2009 nanti sementara Rob Thomas sendiri setelah ini akan konsentrasi dahulu untuk proyek album solo keduanya di tahun 2008.Setelah single "How Far We've Come" yang hanya mencapai posisi 11 di Hot 100 Amerika, coba sekarang nikmati single kedua dari album ini berupa lagu balada yang menjadi daily hot berjudul "These Hard Times". Seperti biasa, vokalnya Rob Thomas gak ada matinya.